BRID

Blogger Reporter Indonesia

Kamis, 17 Januari 2013

BENARKAH KEJAKGUNG SALAH TAFSIR?

hmmm terkaget-kaget ketika membuka blackberry dan membaca : "Hari ini adalah hari sidang kasus hukum IM2 yang dianggap korupsi karena kejaksaan salah tafsir antara 'frekuensi' dan 'jaringan'....! Kalau IM2 kalah, silahkan gigit gigit dan kunyah Blackberry masing masing karena semua ISP dan operator telco Indonesia terancam di tutup. Anda yg baca BBM ini jg dianggap KORUPTOR karena pakai jaringan dan frekuensi internet. Lonceng KIAMAT INTERNET sgr berdentang!! Bantu Broadcast jika kalian masih ingin BBM an!!!" tergelitik akhirnya saya membuka KBBI Kamus Besar Bahasa Indonesia , dan ternyata tertulis disana : fre·ku·en·si /frékuénsi/ n 1 kekerapan: -- denyut jantungnya tidak normal; 2 Ling jumlah pemakaian suatu unsur bahasa dl suatu teks atau rekaman; 3 Ling jumlah getaran gelombang suara per detik; 4 Kom jumlah getaran gelombang elektrik per detik pd gelombang elektromagnetik sedangkan jaringan ketika saya search tidak ada artinya, tetapi saat saya coba dengan kata jaring, muncul : ja·ring·an n 1 barang siratan yg serupa jaring; jala-jala: 2 susunan sel-sel khusus yg sama pd tubuh dan bersatu dl menjalankan fungsi biologis tertentu; ~ ikat (tela conjungtiva); 3 Man bagan yg menggambarkan tali-temali kegiatan di dl suatu proyek dsb; 4 Kom sistem siaran yg terdiri atas sejumlah stasiun radio yg dioperasikan oleh suatu organisasi induk dan yg sering menyiarkan program yg serupa pd waktu yg sama; ~ adiposa jaringan lemak; ~ ikat jaringan yg berfungsi mengikat dan menyokong berbagai susunan tubuh; ~ irigasi bangunan dl bentuk bendungan dan saluran air yg dibuat oleh pemerintah atau petani untuk membantu pengaturan pengaliran air sesuai dng kebutuhan; ~ komunikasi Kom susunan komponen komunikasi yg terhubung secara fungsional sehingga jelas awal dan akhirnya, serta faktor yg berpengaruh thd proses berlangsungnya komunikasi; sejumlah kegiatan komunikasi yg saling bertautan; ~ lemak jaringan yg terdiri atas sel-sel yg menimbun lemak; ~ limfoid Bio jaringan yg umumnya berisi limfosit; ~ tapis Bio jaringan utama yg terdapat pd floem tumbuhan begitu sangat berbeda artinya saudara-saudara. jadi betul juga pendapat dari Pak Setyanto yang saya baca di media : "Kami dari Mastel memikirkan kasus ini ke industri dan bukannya ke perusahaan (IM2)," kata Setyanto P. Santosa, Ketua Umum Mastel usai sidang perdana mantan Direktur Utama IM2 Indar Atmanto di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Senin (14/1). Dia menambahkan, perkara IM2 dapat menyebabkan industri telekomunikasi terganggu. Prediksi Mastel tentang kiamat internet bukan tanpa alasan. Sebab, ada 280 Internet Service Provider (ISP) lain yang juga menerapkan model bisnis yang sama dengan Indosat dan IM2. Bila kerja sama Indosat dan IM2 dianggap melanggar, kerja sama 280 ISP lain juga akan dinyatakan bersalah. "Kalau ini disalahkan karena kesalahan pengertian, 280 ISP akan terkena," tandas Setyanto. Setyanto menyatakan bahwa tuduhan yang dilayangkan kepada Indosat dan IM2 perihal kerja sama penyediaan jasa telekomunikasi berupa layanan internet adalah tidak benar. Semua pemakai ponsel menggunakan frekuensi. Frekuensi itu memang dipakai oleh semua operator. IM2 dalam hal ini hanya menggunakan jaringan yang disewakan Indosat, sama dengan ISP lainnya. Oleh sebab itu, kerja sama antara Indosat dan IM2 adalah sesuatu yang sah. "Kawan-kawan ISP yang lain juga resah karena kasus ini," tukasnya. Kalau dalam kasus ini ternyata IM2 dinyatakan bersalah, maka tentunya pelaku jasa internet lainnya juga akan terkena imbas. Itu berarti akan terjadi kiamat internet. "Kalau saya pribadi, lebih baik listrik mati daripada internet mati," tambah Setyanto. Sebagai informasi, Indosat selaku pemilik lisensi frekuensi 2.1 GHz adalah penyelenggara jaringan yang telah bekerja sama dengan IM2 selaku penyelenggara jasa untuk penyediaan jasa telekomunikasi berupa layanan internet bagi masyarakat. Dalam hal ini, Kejaksaan Agung menyatakan bahwa berkenaan dengan kerja sama ini, telah terjadi tindak pidana korupsi oleh Indar Atmanto dikarenakan IM2 dianggap telah memakai frekuensi 2.1 GHz dengan tidak melakukan pembayaran kepada negara.